Bahagiakanlah Dirimu

05/02/2015
Sukses? Apasih sukses itu? Kenapa semua orang ingin sukses? Dan sukses seperti apa yang mereka inginkan? Ini nih beberapa pertanyaan yang sering banget muncul di kepala ku. Apa aku harus jawab pertanyaan itu satu persatu disini? Aku rasa tidak perlu.hehe

Berawal dari hoby baru ku, membaca. Aku bilang hoby baru karena memang dari kecil aku membaca tapi baca sembarangan (baca : koran, sms, bbm, tweet, status FB, dsb). Nah sekarang bacanya lebih jelas.hehe Baca buku, beberapa buku sudah antre untuk aku baca. Kalau dulu, banyak buku udah ngambek aku cuekin.

Ya memang belum lama aku mulai hoby baru ini. Tapi cukup membuat ku merasa sukses kar’na sudah memiliki hoby ini. Nah kan ada kata sukses lagi, apasih sukses? Eiits, nanti dulu. Dari membaca, membaca dan membaca ini lah aku mulai resah (aseekk resah). Resah tentang banyak hal dalam hidup ini, tentang cinta, tentang rumah, tentang masa depan dan tentang sukses. Nah kan muncul lagi kata sukses. Tapi sabar bro and sist.

Berbagai hal berebut tempat dipikiranku. Saling teriak merasa paling penting untuk dipikirkan. Tanpa mereka tau bahwa yang terpenting adalah aku masih bisa berpikir. Banyak faktor yang kemudian membuat aku harus keluarin beberapa hal dipikiranku. Karena dorongan seorang kakak, sahabat, dan teman-teman, bahkan salah satu buku yang sedang aku baca tegas melarangku baca bab berikutnya kalau aku belum clear dengan pikiran-pikiranku itu.

Oke, akhirnya aku menyerah bukan untuk kalah dari semua itu. Tapi untuk menjadi berani mengeluarkan isi pikiran dalam bentuk tulisan. Singkat cerita terciptalah filmsebuahpena.blogspot.com yang sedang teman-teman kunjungi ini. Ini juga bentuk dari suksesku. Tanpa perencanaan, nama Film Sebuah Pena muncul begitu saja. Mungkin karena pertama kali aku menulis menggunakan sebuah pena dan hidup ini seperti sebuah film.

Berjalan satu minggu mengisi blog dengan keresahan, sungguh luar biasa respon dari beberapa teman. Di luar dugaan beberapa cerita singkatku membawa mereka ke dalam film yang mereka buat dari tulisanku. Satu lagi kesuksesan yang t’lah aku capai.

Tak cukup puas dengan itu, ku biarkan jari-jariku menari lagi di atas papan ketik usang dikamar kost. Walau kadang tak ada kata yang mau keluar dari kepala. Tapi dengan musik biasanya mereka mau menari keluar. Dari musik pula ku capai sukses yang berikutnya. Kar’na aku merasa ada kemiripan antara ceritaku “Hari Esok Tetap Ada (DIA)” dengan “Berjalan Lebih Jauh – Banda Neira” maka aku share tentang lagu itu dan sedikit pendapatku.

Tak terduga lagi, bahwa tweet ku via @MatheusAribowo di retweet, favorite dan di balas oleh akun @dibandaneira. “Terima kasih Matheus, tetap semangat :)” itulah isi balasan atas tweetku dari Banda Neira tentang “Hari Esok Tetap Ada (DIA)” dengan “Berjalan Lebih Jauh – Banda Neira”. Bibirku tak berhenti tersenyum melihat apa yang terjadi di twitter. “Thanks GOD” kata-kata ini yang pertama kali terucap. Dan ini adalah suksesku yang kesekian kalinya.

Ya, itu cerita suksesku. Berapa kali aku sukses dalam cerita singkat ini? Simple sekali, temukan suksesmu masing-masing. Jangan batasi suksesmu, tapi tetap terbangkanlah mimpimu. Sukses tak melulu tentang seberapa besar apresiasi dari orang lain atas apa yang kita lakukan.

Sukses adalah bagaimana kita dapat membahagiakan diri sendiri dengan cara sederhana tapi berdampak luar biasa. Sukses adalah langkah-langkah kecil dalam proses panjang hidup kita menuju tujuan terbesar hidup, yaitu ; “Menjadi berkat bagi sekitar dan orang lain.”


Ini sukses ku, mana sukses mu?



Pic : https://2manythoughts4oneday.wordpress.com/tag/bahagia/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Diambil dari : Suar Aksara - Sudah Saatnya (Bandung)

Puisi : Kamus Kecil - Joko Pinurbo

51 yang (Ber)lalu